Korban Kebakaran Asma Fahrul Hidayatullah Dan M.

Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri berhasil mengidentifikasi jenazah dua korban di sebuah gudang di Pertamina Lumbang, Jakarta Utara.

Kedua tubuh itu laki-laki.

Inspektur Jenderal Cadiff Hommas Pole, Dede Prasetyo mengatakan, kedua jenazah tersebut diidentifikasi melalui sidik jari.

“Sejauh ini pekerjaan yang dilakukan tim DVI dan hasil sidik jari sudah mengidentifikasi dua jenazah,” kata Didi dalam jumpa pers yang digelar di RS Polri Keramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (3/4/2023). . .

Kantong jenazah pertama yang teridentifikasi adalah kantong bernomor 007.

Fakhr Hidayatullah, 28 tahun, tinggal di Rawa Badak, Koka, Jakarta Utara.

Kantong jenazah kedua adalah M Boho-ri (41) yang teridentifikasi sebagai kantong bernomor 008.

Ia juga berdomisili di Rawa Badak, Koza, Jakarta Utara.

Dikatakannya, “Tim DVI Polri masih mengerjakan hal ini dan menggunakan metode onkologi: identifikasi melalui gigi, dan ketiga, identifikasi menggunakan sidik jari.”

Seperti diberitakan sebelumnya, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri memastikan hingga Sabtu sore (3 April 2023) telah menerima 15 kantong jenazah korban kebakaran dari gudang Pertamina Blumbang di Koza, Jakarta Utara. .

“Sejak tadi malam hingga hari ini di lokasi DVI, kami menerima 15 kantong jenazah,” kata Direktur Humas Kombes Polri Dede Prasetyo dalam jumpa pers yang digelar di RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur. (3 April 2023).

Dede menjelaskan, kebanyakan kantong jenazah berjenis kelamin laki-laki. Di sisi lain, ada juga kantong jenazah yang berisi bagian tubuh atau bagian tubuh.

Dari 15 kantong jenazah tersebut, terdapat 9 jenazah laki-laki, 5 jenazah perempuan, dan 1 bagian jenazah, jelas Dede.

Didi Chuxing menambahkan, tim DVI Polri masih bekerja untuk mengidentifikasi korban berdasarkan informasi yang diberikan oleh keluarga yang ditinggalkan.

“Saat ini tim masih bekerja dan disini kami juga menyiapkan tim DVI. Ada keluarga yang memberikan data visum, tanggal meninggal dan data korban. Data tersebut diduga akan dikirim ke RS Soekamto Bhayangkara,” ujarnya.

Seperti diketahui, kebakaran terjadi pada Jumat malam (3/3/2023) di Gudang Pertamina Bloomang, Jakarta Utara.

Menurut informasi yang diperoleh pihak pemadam kebakaran, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 20.16 WIB.

Benda yang dilalap api berasal dari pipa gas Pertamina yang diduga akibat sambaran petir.